Halo Traveler, pada kesempatan kali ini penulis ingin berbagi informasi masih seputar Destinasi Wisata yang paling dicari, salah satunya Desa Wisata Penglipuran Bangli, Bali. Adalah sebuah Desa yang mempunyai perbedaan dengan Desa lainnya yang ada di Bali, dimana kesan Tradisional yang tetap dipertahankan hingga kini, bersih, rapi, serta keasrian dengan suasana sejuk, rumah-rumah mereka yang hampir mirip satu sama lainnya, tembok rumah yang masih terbuat dari tanah, atap-atap rumah pun masih mereka pertahankan terbuat dari bambu, disekitar pekarangan tertata dengan pepohonan yang indah seperti, bunga kemboja, Bunga Sepatu, Bunga Mawar dan Bunga-bunga lainnya yang sedap dipandang. Selain itu, Desa ini sedikit sekali tersentuh dengan pengaruh Modernisasi dan terletak pada ketinggian kurang lebih 700 meter diatas permukaan laut.
Nahh.... Bagi Para Traveler yang masuk area Desa Adat Penglipuran maka akan menemui puluhan rumah asli Bali yang tertata rapi dan bebas dari kendaraan apapun. Rumah tinggal mereka memang dibangun dengan konsep alami dengan kontur tanah yang berundak sehingga menambah panorama keindahannya. Dan untuk sobat-sobat Traveler yang membawa kendaraan bermotor harus diparkir di dekat area gapura yang terletak di area pintu masuk ke desa Wisata Penglipuran.
Cerita singkat , Desa Penglipuran, diambil dari kata ” Pengeling Pura ” yang artinya ingat pada leluhur atau nenek moyang. Cerita ini pula dikaitkan dengan hijrahnya nenek moyang masyarakat bayung gede di wilayah kintamani ke Desa penglipuran hingga sekarang. tetapi ada pula yang memaknai penglipuran adalah Penghibur, yang Konon pada saat jaman para Raja-raja mengunjungi desa ini sebagai tempat untuk menghibur diri dikarenakan alam sekitarnya yang indah serta sejuk dan suasananya yang damai.
Sebagai informasi pula bagi para Traveler, yang ingin mengunjungi Desa ini dapat membayar tiket masuk sebesar Rp 7.500,- dan bagi turis Asing sebesar Rp.10.000,- per orang. Anda pun para Traveler dapat mengambil moment-moment penting dengan kesejukan area Desa ini.Untuk dapat sampai ke Desa ini kurang lebih 2 Jam waktu tempuh dari Denpasar atau pun dari Bandara Ngurah Rai Airport. Makin penasaran dengan keindahan yang mempesona Desa Penglipuran?, Baiklah Traveler selamat berakhir pekan.
Text / Gambar : Djay / Djay
EmoticonEmoticon